ISAK TANGIS HARU IRINGI KEBERANGKATAN JAMAAH HAJI NGANJUK
NGANJUK - Sebanyak 444 jamaah haji asal Nganjuk, diberangkatkan ke tanah suci, Minggu sore. Sementara itu dua jamaah haji, gagal berangkat ketanah suci, dikarenakan sakit, keberangkatan jamaah haji di warnai tangis haru keluarga.
444 jamaah haji asal Nganjuk yang tergabung dalam kloter 59 ini, mulai di berangkatkan pemerintah nganjuk ke asrama haji Sukolilo Surabaya, Minggu sore, menggunakan 10 bus. Selain kloter 59, pemerintah kabupaten Nganjuk juga memberangkatkan sebanyak 331 jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang 62, dan diberangkatkan pada Senin kemarin.
PLT kasi haji, Farid menyebut, total keseluruhan jamaah haji asal Nganjuk berjumlah 777 jamaah haji yang tergabung dalam 2 kelompok terbang. Tahap pertama kelompok terbang 59 yang berangkat terlebih dahulu, disusul kloter 62. Dari total 777 jamaah haji yang berangkat, 2 jamaah haji tidak berangkat dikarenakan sakit.
Untuk jamaah termuda dari Nganjuk berusia 19 tahun, sementara jamaah haji tertua berusia 88 tahun. Amara Husna, jamaah haji termuda asal kabupaten Nganjuk mengaku, ia didaftarkan orang tuanya berangkat haji sejak ia berusia 10 tahun. Ia berharap, ibadahnya kali ini lancar, dan pulang menjadi haji mabrur.
Keberangkatan jamaah haji ini juga sempat diwarnai isak haru keluarga yang mengantar. Jamaah haji asal Nganjuk diberangkatkan langsung oleh PLT Bupati Nganjuk, Sudjono. (red_ )

Posting Komentar untuk "ISAK TANGIS HARU IRINGI KEBERANGKATAN JAMAAH HAJI NGANJUK"