Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Loading...

Kominfo Nganjuk Melalui Omah Tandang Dorong Petani Melek Digital Lewat Pelatihan Tani Digital 2025

 



Nganjuk – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Nganjuk melalui Omah Tandang resmi membuka Pelatihan Tani Digital hari pertama pada Selasa (25/11/2025). Kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat Roro Kuning ini diikuti 40 peserta dari berbagai sektor, mulai dari petani, pekebun, peternak hingga pembudidaya.

Pelatihan tersebut merupakan bagian dari program Kota Cerdas (Smart City) yang didanai melalui DPA Tahun 2025. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Nganjuk, Subani, dalam laporannya menyampaikan bahwa seluruh peserta telah melalui proses seleksi ketat. Ia menegaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk mendorong petani beradaptasi dengan digitalisasi serta membuka peluang inovasi di bidang pertanian, perkebunan, dan peternakan.

Menurut Subani, digitalisasi bukan sekadar penggunaan alat atau teknologi, melainkan menjadi sarana strategis untuk memperluas pasar, meningkatkan kualitas olahan, serta mengangkat potensi yang dimiliki desa.
“Digital itu bukan hanya alat. Ini cara untuk memperluas peluang dan meningkatkan daya saing,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya membangun mindset positif sebelum mempelajari materi teknis. Ia menyebut bahwa pemasaran digital merupakan “perang persepsi” yang menuntut kreativitas, keberanian, dan mental yang kuat.
Bupati juga mengajak para petani menjauhi lingkungan negatif dan mulai membiasakan diri menggunakan kata-kata positif sebagai penguat semangat. Menurutnya, fondasi mental yang kuat akan sangat menentukan keberhasilan petani dalam mempromosikan produknya secara digital.

Wakil Bupati Nganjuk, Trihandy, turut menambahkan bahwa media sosial kini telah berkembang menjadi ruang edukasi, pemasaran, hingga personal branding bagi para pelaku pertanian. Ia menegaskan bahwa pemanfaatan platform digital harus menjadi peluang baru bagi petani untuk meningkatkan penjualan dan nilai tambah produk.

Pelatihan Tani Digital ini akan berlangsung selama tiga hari. Para peserta akan mendapatkan materi teknis lanjutan, termasuk pelatihan fotografi dan videografi pertanian yang akan disampaikan langsung oleh praktisi kreatif. Program ini diharapkan mampu menciptakan generasi petani Nganjuk yang lebih adaptif menghadapi perkembangan teknologi serta siap bersaing di era pemasaran digital.

 

Reporter : By Team

Posting Komentar untuk "Kominfo Nganjuk Melalui Omah Tandang Dorong Petani Melek Digital Lewat Pelatihan Tani Digital 2025"