Omah Tandang Jadi Andalan Kominfo Nganjuk dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik

 

Nganjuk – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Jawa Timur melakukan penilaian terhadap finalis Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik pada program Omah Tandang (Rumah Talenta Digital Anjuk Ladang) yang diinisiasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Nganjuk. Penilaian berlangsung pada Kamis (27/11/2025) di Co Working Space Omah Tandang melalui Zoom Meeting.

Kegiatan penilaian ini dihadiri langsung oleh Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, Kepala Diskominfo Nganjuk Subani, serta Slamet Basuki selaku mantan Kepala Diskominfo dan inisiator awal Omah Tandang. Turut hadir pula staf Diskominfo dan tim Omah Tandang Kabupaten Nganjuk.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Nganjuk memaparkan berbagai output dan capaian Omah Tandang kepada tim penilai BRIDA. Omah Tandang diketahui menyediakan layanan terintegrasi berupa pelatihan keterampilan digital, fasilitasi produksi karya, pendampingan perizinan, promosi serta pemasaran produk, hingga monitoring dan evaluasi.

Hingga 24 November 2025, Omah Tandang mencatat sejumlah capaian signifikan, di antaranya:

• Coworking Space: 211 pengguna
• Pelatihan digital: 3.498 peserta
• Promosi dan pemasaran produk: 12 layanan
• Konsultasi usaha: 210 peserta
• Omzet talenta: Rp423.428.000 dari alumni tahap pertama

Bupati Marhaen Djumadi turut menjelaskan bahwa Kabupaten Nganjuk melalui program Mak Cerdas Digital berhasil meraih penghargaan Piala Awards dari Detik Jatim. Ia menambahkan bahwa melalui Omah Tandang, pemerintah daerah juga terus mendorong program seperti Tani Digital, UMKM Digital, hingga Kelas Influencer sebagai upaya memperkuat ekosistem digital di masyarakat.

“sekarang kita genjot digitalisasi yang bisa menghasilkan cuan, untuk masyarakat. Sehingga betul-betul kehadiran pemerintah selalu hadir ditengah-tengah masyarakat. Dengan tujuan akhir masyarakat nganjuk sejahtera.” ujar Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi.

Penilaian BRIDA terhadap inovasi Omah Tandang ini diharapkan menjadi langkah penting untuk memperkuat pelayanan publik berbasis digital sekaligus mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi.

REPORTER : Dewa Mahendra

Berbagi :