NGURI NGURI BUDAYA ABDI DALEM KRATON SURAKARTA JAMAS PUSAKA

NGANJUK - Melestarikan budaya leluhur, abdi dalem Kraton Kasunanan Surakarta bersama warga menggelar ritual memandikan keris atau jamasan pusaka. Dengan berjalan kaki dari balai desa Baleturi kecamatan Prambon, belasan warga menuju rumah abdi dalem Raden Mas Witanto untuk mengambil bokor yang nantinya digunakan mengambil air di sumur tua untuk menyucikan pusaka.

Setelah menerima bokor dari pranata budaya, 2 anak gadis yang masih perawan mengambil air di sumur tua dengan ditaburi bunga yang kemudian proses atau ritual jamasan pun dimulai. Sekitar 50 pusaka dari berbagai jenis pun di jamas. Mulai dari pusaka dapur tilam upeh, tilam sari, jangkung hingga dapur nogososro di mandikan dengan ritual khusus.

Abdi dalem Raden Mas Witanto dan selaku pranata budaya ini mengaku menggelar ritual jamasan pusaka di bulan suro sebagai bentuk melestarikan budaya peninggalan nenek moyang.
Selain itu acara ini bertujuan untuk menjujung tinggi nilai seni budaya, melestarikan dan dan agar mendapatkan anugerah dari tuhan yang Maha Esa.

Diharapkan dengan diadakanya ritual jamasan pusaka yang dilaksanakan setiap tahun di bulan suro ini, dapat mengingatkan masyarakat agar terus nguri nguri budaya jawa. (red_ )

Berbagi :