Bikin Pusing Kepala?? Berapa Harga Cabai Saat Ini….

NGANJUK - Beberapa jenis cabe di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur harganya mengalami kenaikan. Kenaikan sangat drastis terjadi pada harga cabe rawit yang sudah mencapai 75 ribu rupiah per kilogram. Akibatnya, minat pembeli cabai mengalami penurunan. Kenaikan harga cabai diduga karena stok di petani sudah sangat menipis.

Pedagang cabe di pasar Sukomoro, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur mulai resah. Sebab, pembeli yang biasanya datang ke lapaknya mulai menurun akibat harga sejumlah jenis cabe mengalami kenaikan. Kondisi ini sudah terjadi sejak sepekan terakhir.

Adapun cabe yang mengalami kenaikan diantaranya cabe merah besar dan cabe kriting yang harganya mengalami kenaikan antara 5 ribu hingga 10 ribu rupiah,dari harga awal 40 ribu rupiah perkilogramnya. Sedangkan harga cabe rawit mengalami kenaikan sangat drastis dari awalnya 40 ribu hingga 50 ribu, kini sudah mencapai 75 ribu rupiah per kilogram.

Sementara pedagang menduga, penyebab harga cabe ini mengalami kenaikan karena stok di petani sudah menipis. Sebab, petani di wilayah Nganjuk sudah panen sejak bulan Agustus tahun 2019 lalu. Dan kini, stoknya diperkirakan sudah menipis. Selain itu, saat musim hujan  bahan-bahan tersebut lebih mudah busuk karena lembab.

Sementara, harga 75 ribu rupiah per kilogram ini masih di pedagang di pasar grosir Sukomoro. Sehingga harga cabe rawit di pasar kecil atau penjual sayur rumahanan, maupun penjual sayur eceran bisa mencapai lebih dari 100 ribu rupiah per kilogram. Kenaikan harga cabe rawit ini belum bisa dipastikan akan berakhir.

Kenaikan harga ini belum diketahui secara pasti akan berlangsung berapa lama. Bahkan penjual memprediksi kenaikan harga masih akan terus melonjak mengingat permintaan konsumen yang semakin melonjak meski stok cabai mulai menipis. (red_ )

Berbagi :