27 Warga Mengungsi Akibat Banjir Dan Tanah Longsor Macanan Loceret
NGANJUK - Diguyur hujan deras, sebanyak delapan rumah milik warga di Desa Macanan Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk, diterjang banjir dan longsor. Akibat kejadian ini, satu rumah milik warga rusak parah tertimbun material longsor, sementara tujuh rumah milik warga lainya rusak ringan.
Bencana tanah longsor ini terjadi, akibat plengsengan penahan badan jalan, ambrol karena tak mampu menahan debit air sungai. Tak hanya itu, luapan air juga menyebabkan, tebing setinggi 5 meter longsor hingga menimpa satu rumah milik warga. Karena masih berbahaya, sebanyak 27 warga terpaksa diungsikan di sebuah mushola An-Nur, tak jauh dari lokasi kejadian.
Witono, salah satu warga korban longsor menjelaskan, peristiwa tanah longsor yang menimpa rumahnya itupun terjadi sangat cepat. Saat itu, ia bersama istri dan anaknya, sedang berada didalam rumah. Karena curiga dengan debit air yang turun di depan rumahnya semakin deras, ia bersama istri dan anaknya pun langsung keluar rumah dan lari menyelamatkan diri. Tak berselang lama, tiba-tiba tebing di samping rumahnya itupun longsor dan menimpa rumahnya.
Sementara itu, Abdul Wakid, kepala pelaksana BPBD Kabupaten Nganjuk menjelaskan, setelah mendapatkan informasi, puluhan petugas gabungan dari, BPBD, TNI, Polri, Tagana serta sejumlah relawan, diterjunkan ke lokasi kejadian, untuk membantu warga, membersihkan puing-puing reruntuhan longsor dan mengevakuasi sejumlah barang berharga milik warga.
Karena curah hujan yang tidak menentu, untuk sementara para warga yang mengungsi, dilarang kembali ke rumah terdampak longsor hingga proses evakuasi selesai. Atas kejadian ini, BPBD Kabupaten Nganjuk, menghimbau kepada masyarakat, untuk selalu waspada dan mengutamakan keselamatan saat terjadi hujan deras. (red_ )
Klik link dibawah ini untuk melihat liputannya :
Posting Komentar untuk "27 Warga Mengungsi Akibat Banjir Dan Tanah Longsor Macanan Loceret"