Ketua DPRD Nganjuk Sidak Jembatan Ambrol Di Desa Mungkung Rejoso
NGANJUK - Diterjang banjir, jembatan penghubung antardua desa, yakni Desa Mungkung dan Desa Setren Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk, putus dan nyaris roboh. Putusnya jembatan ini, diduga disebabkan oleh ambrolnya pondasi jembatan akibat luapan sungai saat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut, dalam beberapa hari terakhir.
Akibat kejadian ini, jembatan dengan panjang 20 meter, dengan lebar 3 meter ini pun terpaksa harus ditutup total. Sementara, para warga yang hendak melintasi jembatan tersebut, terpaksa dialihkan ke jalan alternatif lain dengan memutar arah sejauh kurang lebih delapan kilometer.
Dasar, Kepala Desa Mungkung menjelaskan, putusnya jembatan penghubung antar desa ini, disebabkan oleh luapan aliran sungai saat hujan deras dalam beberapa hari terakhir. Derasnya aliran sungai, membuat pondasi jembatan tersebut ambrol tergerus arus sungai. Akibatnya, badan jembatan itu pun putus dan hampir roboh. Selain itu, robohnya jembatan, juga dipengaruhi faktor usai jembatan yang sudah tua dan lapuk.
Atas kejadian ini, pihaknya berharap, pemerintah daerah Kabupaten Nganjuk, segera membangun kembali jembatan tersebut. Sebab, jembatan tersebut, merupakan akses utama untuk aktifitas warga menuju ke kota Nganjuk. Selain itu, mayoritas warga setempat, lebih sering melalui akses jalan tersebut, untuk aktivitas pertanian dan perdagangan.
Sementara itu, ketua DPRD Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono, menjelaskan, saat ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak eksekutif, agar jembatan tersebut dapat segera diperbaiki. Pihaknya mengungkapkan, jika sebenarnya pada tahun 2021 lalu, jembatan penghubung antar desa ini, telah dianggarkan untuk diperbaiki. Namun karena adanya refocusing anggaran, pembangunan jembatan itu pun ditunda dan rencananya akan di bangung pada tahun ini.
Agar dapat dilalui sementara, saat ini para warga bergotong royong membuat jembatan sementara dari bambu. Sementara akibat kejadian ini, para warga yang berada di seberang jembatan, terpaksa harus memutar arah melalui jalan alternatif sejauh 8 kilometer untuk menuju akses jalan utama. (red_ )
Klik link dibawah ini untuk melihat liputannya :
Posting Komentar untuk "Ketua DPRD Nganjuk Sidak Jembatan Ambrol Di Desa Mungkung Rejoso"